Akibat cuaca buruk yang melanda Aceh Selatan beberapa hari terakhir, sejumlah rumah yang berlokasi pada garis pantai di Desa Lhok Pawoh Kecamatan Sawang beresiko terkena ancaman abrasi pada Minggu (3/7/2022) pagi.
“Faktor alam cuaca yang ekstrim menyebabkan permukaan air laut terlalu tinggi mencapai 4 meter hingga 5 meter,” kata Kalaksa BPBD Aceh Selatan, H.Zainal.A, SE, Minggu (03/07/2022).
“Kondisi ini membuat beberapa rumah di pesisir pantai yang memiliki ketinggian di atas permukaan laut rata-rata 3 meter berdampak terhadap ancaman abrasi,” lanjutnya.
Untuk mengantisipasi terjadinya dampak yang melebar, Kalaksa BPBD Aceh Selatan mengatakan pihaknya bersama Muspika Sawang langsung melakukan koordinasi dan melakukan penanganan darurat di lokasi kejadian.
“Ada 7 rumah di Desa Lhok Pawoh yang mengalami resiko abrasi, Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi serta Kabid Darurat beserta langsung melakukan survey dan memberikan penanganan sementara bersama Muspika Sawang,” terangnya.
Sementara itu, Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Aceh Selatan, Yuliadi ST mengatakan hingga saat ini pihaknya masih melakukan langkah antisipasi yang bersifat sementara untuk menanggulangi terjadinya dampak yang lebih besar.
“BPBD melakukan upaya tanggap darurat sementara dengan mendatangkan batuan border 800kg hingga 1.200kg sebanyak 20 truck atau total 600 m3,” ucapnya.
