Home Berita Buka Popda XVI Aceh, Gubernur Ingin Pembinaan Atlet Dilakukan Sejak Dini
Berita

Buka Popda XVI Aceh, Gubernur Ingin Pembinaan Atlet Dilakukan Sejak Dini

Share
Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, bersama Bupati Aceh Barat, H. Ramli, MS, dan Kadispora Aceh, Dedy Yuswadi, AP, menyaksikan defile atlet POPDA XVI, saat membuka pagelaran Pekan Olahraga Pelajar (Popda) Aceh ke- XVI, di Meulaboh, Senin (20/6/2022).
Share

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, membuka secara resmi pagelaran Pekan Olahraga Pelajar (Popda) Aceh ke XVI, di Meulaboh Aceh Barat.

Gubernur dalam kesempatan itu mengatakan, Popda menjadi salah satu ajang yang tepat untuk menemukan bibit unggul olahraga yang kelak menjadi tumpuan Aceh dalam setiap event olahraga di masa mendatang, mulai nasional hingga regional dan internasional sekalipun.

Menurut Gubernur Nova, pencarian atlet muda untuk dididik menjadi juara harus dilakukan dari Sabang sampai Aceh Tamiang, karena Aceh memilih banyak talenta olahraga yang tersebar di kampung-kampung, pulau-pulau, sekolah hingga pesantren.

 “Jangan biarkan bakat mereka terpendam, terabaikan, dan tersia-siakan. Mari kita temukan mereka, kita bina, kita dukung dan fasilitasi, sehingga mereka bisa menjadi anak-anak bangsa yang mengharumkan nama keluarga, daerah, dan pada gilirannya membanggakan bangsa Indonesia,” kata Nova.

Kepada lembaga pemerintahan yang mengurusi atlet, Nova berpesan agar lebih giat melakukan pembinaan. Hal itu penting, mengingat atlet berprestasi tidak datang serta-merta. Bakat alam tidak cukup sebagai modal menjadi juara. Bakat tersebut harus diasah sejak usia dini melalui pembinaan di keluarga, sekolah, klub-klub olahraga, dan oleh berbagai organisasi olahraga di daerah.

Pembangunan prestasi olahraga, membutuhkan pembinaan yang terintegrasi, terprogram dan berkesinambungan. Karenanya, event Popda menjadi bagian terpenting dari pembangunan olahraga sejak belia, serta media untuk mengevaluasi sejauh mana keberhasilan pembinaan prestasi olahraga pelajar yang telah dilakukan.

Popda juga bagian dari sistem kompetisi olahraga pelajar secara nasional yang berjenjang dan berkelanjutan, serta babak kualifikasi dalam konteks “talent scouting” beberapa cabang olahraga, untuk dipersiapkan menuju Pekan Olahraga Pelajar Wilayah pada akhir 2022, dan Pekan Olahraga Pelajar Nasional ke-XVI tahun 2023.

Selain itu, Nova mengatakan, pada tahun 2024 nanti, Aceh akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional bersama Sumatera Utara. Karena itu, Popda dapat dijadikan semacam “gladi resik” menjelang PON 2024.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, Dedy Yuswardi dalam laporannya menyebutkan, Popda ke-16 yang diselenggarakan di Aceh Barat itu akan dilangsungkan selama sepekan, atau mulai tanggal 20 hingga 26 Juni 2022. “Ada 13 cabang olahraga yang dipertandingkan di Popda 16 ini,” kata Dedy Yuswardi. (Yan)

Share
Related Articles
BeritaNews

AJI, IJTI dan PFI Menolak Program Rumah Bersubsidi bagi Jurnalis

Tiga organisasi profesi jurnalis menolak program rumah bersubsidi dari pemerintah untuk para...

Bentuk rumah minimalis modern (Dok. Shutterstock)
BeritaHeadline

Jurnalis Butuh Kesejahteraan, Bukan Rumah Subsidi

Pemerintah berencana meluncurkan sebuah program yang tampaknya penuh niat baik: menyediakan 1.000...

BeritaNews

Wali Kota Illiza: ASN Dilarang Merokok di Lokasi KTR

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, kembali menegaskan pentingnya penerapan kawasan...

Proses Penyaringan Minyak Nilam di Laboratorium ARC-USK Banda Aceh.
BeritaHeadlineNews

Ekspor Langsung dari Aceh, Nilam Aceh Tembus Pasar Eropa

Setelah satu dekade melakukan ekspor melalui pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, Lembaga Atsiri...