Home Berita Bulog: Kuota SPHP di Aceh Tahun 2024 Mencapai 24.000 Ton
Berita

Bulog: Kuota SPHP di Aceh Tahun 2024 Mencapai 24.000 Ton

Share
Pekerja sedang melakukan pengepakan dan penimbangan beras KSP dan SPHP di Gudang Bulog Siron Aceh Besar Foto: Fitri J/Digdata.id
Share

Pada tahun 2024 jumlah kuota Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Aceh yang akan disalurkan melalui toko-toko di seluruh propinsi Aceh mencapai 42 ribu ton dan jumlah tersebut sama dengan tahun sebelumnya

Pada tahun 2023 SPHP yang tereliasasi mencapai 41.886 ton dari target 42 ribu ton. Dengan katalain sudah terealisasi 100 pesen. Namun dalam perjalanan ada penambahan lagi sebagai bagian dari komitmen pemerintah untuk stabilisasi harga pangan dan menekan laju inflasi daerah.

“Untuk distribusi beras SPHP pada tahun 2024 ini akan terus kita maksimalkan. Kita siap untuk melakukan stabilisasi harga pangan di pasaran sehingga masyarakat dapat menikmati beras dengan harga terjangkau”kata Pemimpin Wilayah Perum Bulog Aceh Saldi Aldryn di Aceh Besar, Kamis.

Ia juga menjelaskan program SPHP tersebut merupakan bagian dari upaya yang dilakukan pemerintah untuk menjaga harga beras di pasaran tetap stabil dan menghadirkan beras dengan harga terjangkau kepada masyarakat.

Saldi juga menyebutkan pada tahun 2023 pihaknya mendistribusikan beras SPHP kepada 1.201 toko yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Aceh termasuk juga di toko retail moderen.

Stok beras SPHP 2024 di gudang Bulog Aceh Foto: Fitri J/Digdata.id
Stok beras SPHP 2024 di gudang Bulog Aceh Foto: Fitri J/Digdata.id

“Beras program SPHP tersebut kami salurkan melalui para pedagang pengecer yang nantinya dapat dibeli langsung oleh masyarakat dengan harga yang telah ditetapkan,” tambah Kepala Perum Bulog Aceh lagi saat meninjau ketersediaan beras di gudang Bulog Siron Aceh Besar.

Kepala Dinas Pangan Aceh Surya Rayendra meminta kepada seluruh toko pengecer beras SPHP agar tidak melakukan kecurangan dan menaikkan harga karena harga beras yang dijual tersebut telah ditetapkan oleh pemerintah.

Dan secara kualitas beras juga bagus. Untuk Pihaknya berharap masyarakat tidak perlu khawatir sebab persediaan yang sangat cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat di pasaran. Ia juga memastikan persediaan beras yang ada saat ini cukup hingga akhir tahun dan mampu memenuhi kebutuhan pangan di Aceh

“Kami juga mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan program SPHP ini untuk membeli harga beras kualitas premium dengan harga sangat terjangkau menyusul harga beras masih tinggi di pasaran,” katanya.

Program SPHP ini merupakan bagian dari upaya yang dilakukan Pemerintah untuk menjaga agar harga beras tetap stabil di pasaran

Share
Related Articles
BeritaNews

AJI, IJTI dan PFI Menolak Program Rumah Bersubsidi bagi Jurnalis

Tiga organisasi profesi jurnalis menolak program rumah bersubsidi dari pemerintah untuk para...

Bentuk rumah minimalis modern (Dok. Shutterstock)
BeritaHeadline

Jurnalis Butuh Kesejahteraan, Bukan Rumah Subsidi

Pemerintah berencana meluncurkan sebuah program yang tampaknya penuh niat baik: menyediakan 1.000...

BeritaNews

Wali Kota Illiza: ASN Dilarang Merokok di Lokasi KTR

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, kembali menegaskan pentingnya penerapan kawasan...

Proses Penyaringan Minyak Nilam di Laboratorium ARC-USK Banda Aceh.
BeritaHeadlineNews

Ekspor Langsung dari Aceh, Nilam Aceh Tembus Pasar Eropa

Setelah satu dekade melakukan ekspor melalui pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, Lembaga Atsiri...