Home Berita Empat Kemukiman di Kecamatan Lhoknga Laksanakan Salat Meminta Hujan
BeritaHeadline

Empat Kemukiman di Kecamatan Lhoknga Laksanakan Salat Meminta Hujan

Share
Share

Masyarakat di 4 kemukiman yang ada di kecamatan Lhoknga pagi tadi melaksanakan shalat Istisqa (memohon hujan) secara serentak yang di adakan di kemukiman masing-masing. Nyakni kemukiman Lamlhom, kemukiman Kueh, Lampuuk dan Lhoknga.

Sebelum melaksanakan salat meminta hujan, masyarakat di himbau untuk melakukan puasa sunah terlebih dahulu selama 3 hari. Hal ini dilakukan sebagai bentuk ikhtiar masyarakat dalam menghadapi kemarau panjang dan kekeringan yang melanda Lhoknga Aceh Besar.

Anjuran berpuasa dan salat Istisqa ditunjukan bagi masyarakat yang ada di empat kemukiman di Kecamatan Lhoknga, salah satunya kemukiman Lamlhom yang memiliki 7 desa, nyakni desa Meunasah Beutong, desa Meunasah Meusjid, desa Meunasah Lamgirek, desa Meunasah Baro, desa Meunasah Moncut, desa Meunasah Mayang dan desa Meunasah Kareng.

Masyarakat Kemukiman Lamlom sedang melaksanakan Salat Istisqa untuk meminta hujan sebagai bentuk Ikhtiar dimusim kemarau panjang . Foto: Fitri//Digdata.id

Pelaksanaan shalat istisqa kemukiman Lamlhom pagi tadi di pusatkan di lapangan black star desa Meunasah Meusjid, yang diikuti ratusan warga masyarakat. Pelaksanaaan shalat dilakukan sejak pukul 08.00 pagi.

Aminah (60) warga kemukiman Lamlhom mengatakan sebelum melaksanakan salat memintta hujan, mereka terlebih dahulu di himbau untuk berpuasa selama tiga hari dan menutup semua warung dan rumah makan juga tempat-tempat wisata di kecamatan Lhoknga. Seruan tersebut disampaikan pemerintah Aceh Besar melalui camat.

“ dulu saya juga pernah ikut salat istisqa ini, yang di adakan kemukiman Lamlhom dan salatnya di sawah yang kering dengan membawa ternak dan tanaman hasil kebun dan sawah sekalian ke lokasi shalat Istiska, tapi kali ini tidak ada ternaknya” cerita Aminah usai shalat.

Kemarau yang berkepanjangan di kecamatan Lhoknga Aceh Besar telah mengakibatkan lahan-lahan pertanian dan sumur-sumur warga kering sehingga menyebabkan krisis air bersih. dan pemerintah Aceh besar setiap harinya harus mensuplai air bersih ke kampung-kampung dan meunasah juga masjid tambah Aminah lagi.

Share
Related Articles
Sejumlah warga Kemukiman Pameu, Kecamatan Rusip Antara, Kabupaten Aceh Tengah menolak Warga penolakan perusahaan tambang PT PNM Senin 22 Oktober 2024 ( Foto; Ist.)
BeritaHeadline

Warga Pameu Tidak Anti Investasi, Tapi Anti Tambang

Hingga saat ini masyarakat Mukim Pameu, Kecamatan Rusip Antara, Kabupaten Aceh Tengah...

BeritaHeadline

Upaya Lindungi Hutan Adat di Bireuen Diadang, WALHI: Premanisme Terstruktur!

Upaya patroli gabungan untuk menertibkan aktivitas ilegal di kawasan hutan adat Kabupaten...

BeritaFotoHeadlineNews

Hari Bhayangkara Polri di Aceh

Personil kepolisian Polda Aceh sedang mengikuti upacara Bhayakara Polisi Indonesia yang ke-79...

BeritaNews

Seorang Pilot F-16 yang Latihan di Aceh adalah Putra Kelahiran Blang Bintang

Di balik gemuruh latihan udara Cakra C Kosek I Medan, terselip sosok...