Home Berita Puluhan Jurnalis di Aceh Lulus Sertifikasi Dewan Pers
BeritaNews

Puluhan Jurnalis di Aceh Lulus Sertifikasi Dewan Pers

Share
Share

Puluhan jurnalis dan fotografer yang berasal dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan Pewarta Fotografer Indonesia (PFI) dinyatakan berkompetensi usai mengikuti Uji Kompetensi Jurnalis (UKJ) yang dilaksanakan oleh Dewan Pers selama dua hari di Hotel Kyriad Muraya Banda Aceh pada Jumat—Sabtu, 16—17 Juni 2023.

Pernyataan itu diumumkan langsung oleh para penguji yang diwakili oleh Budisantoso Budiman dari AJI dan Oscar Motuloh dari PFI usai pelaksanaan UKJ pada Sabtu petang.

Ketua Komisi Penelitian, Pendataan, dan Ratifikasi Pers, Dewan Pers (DP) Atmaji Sapto Anggoro, dalam amanatnya saat pembukaan dan penutupan acara menjelaskan, ujian kompetensi merupakan salah satu upaya Dewan Pers dalam meningkatkan profesionalisme jurnalis sebagaimana diamanatkan UU No 40 Tahun 1999  tentang Pers.

Ia mengatakan, di tengah penetrasi internet yang cukup masif dewasa ini, kerja-kerja jurnalis semakin menantang karena tidak hanya menuntut kecakapan di lapangan yang berlandaskan pada semangat profesionalisme, tetapi juga harus cakap dalam menggunakan alat kerja yang berbasis teknologi informasi. Di sisi lain, hoaks yang bertebaran di jagat internet juga harus menjadi musuh bersama jurnalis.

Sapto menekankan pentingnya para jurnalis taat pada kode etik karena produk-produk jurnalistik yang sampai ke masyarakat harus dapat dipertanggungjawabkan.

“Karena hanya dengan menaati kode etiklah profesi jurnalis ini menjadi berbeda dan dihormati oleh masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua AJI Banda Aceh, Juli Amin, selaku tuan rumah pelaksanaan UKJ tersebut menjelaskan, secara keseluruhan UKJ ini diikuti oleh 23 peserta dari AJI dan 18 peserta dari PFI. Dari 23 peserta AJI, 20 orang berasal dari AJI Banda Aceh dan sisanya 2 dari AJI Medan dan 1 orang dari AJI Palembang.

Dewan Pers menghadirkan empat penguji untuk internal AJI, yakni Budisantoso Budiman, Sunarti Sain, Anton, dan Adi Warsidi. Sedangkan untuk penguji PFI, yakni Oscar Matuloh dan Saptono Soemardjo.

“Untuk peserta dari AJI untuk jenjang muda diikuti 11 orang dan jenjang madya 12 orang. Alhamdulillah, semuanya dinyatakan berkompeten dan dari tiap-tiap jenjang dipilih tiga peserta terbaik berdasarkan indikator penilaian tertinggi,” kata Juli Amin.

UKJ berlangsung secara hibrida yang berbasis pada learning management system (LMS). Selama dua hari peserta diuji kemahirannya sebagai jurnalis yang mencakup 14 kompetensi, di antaranya, sejarah dan potret media; hukum pers dan kode etik; bahasa jurnalistik; kompetensi narasumber dan pengembangan informasi; praktik meliput, wawancara, dan membuat laporan; hingga kepiawaian menggunakan piranti kerja.(Yan)

Share
Related Articles
Sejumlah pemuda berdiskusi dan kenduri memperingati Haul ke-15 Hasan Tiro di Aceh. Poto : For Digdata.id
BeritaNews

Orang Muda di Aceh, Peringati Haul ke 15 Hasan Tiro

Nama Hasan Tiro, pastinya tak pernah lekang diingatan masyarakat di Aceh. Hasan...

JCH Perempuan asal Embarkasi Aceh bersiap berangkat ke Mekkah.
BeritaHeadlineNews

Jadi Amirul Hajj, Menteri PPPA Pastikan Hak Jemaah Haji Perempuan

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi, memastikan jemaah...

Wahyu Majiah dan Pameran Foto & Video: Kita Berhak Sehat
BeritaNews

Fotografer Perempuan Asal Aceh Tampil di Pameran “Kita Berhak Sehat” di Jakarta

Fotografer perempuan muda berbakat asal Aceh, Wahyu Majiah, menjadi salah satu dari...

JCH asal embarkasi Aceh bersiap berangkjat menuju Makkah. Poto : Fitri Juliana/Digdata.id
BeritaNews

BP Haji Bakal Perbanyak Pembimbing Perempuan pada 2026

Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Dahnil Anzar Simanjuntak menyampaikan rencana...