Home Berita Dua Sosok Melatari Lahirnya Hari Bumi
Berita

Dua Sosok Melatari Lahirnya Hari Bumi

Share
Pekerja sedang mengolah sampah organik untuk dijadikan kompos. Poto : Dara El Achee
Share

Setiap peristiwa yang melatari lahir sesuatu ada sosok menjadi panutan atau simbul. Hari Bumi atau Earth Day termasuk di antaranya diperingati setiap 22 April seluruh dunia.

Hari Bumi diperingati pertama kali pada tanggal 22 April 1970 di Amerika Serikat. Sejak saat itu setiap tahunnya diperingati oleh hampir seluruh dunia. Di balik peringatan itu, terselip tujuan untuk meningkatkan kesadaran manusia untuk menjaga bumi.

Setidaknya ada dua sosok yang patut disorot atas lahirnya Hari Bumi, yakni Gaylod Nelson dan Denis Hayes.

Gaylod Nelson merupakan Senator Amerika Serikat dan seorang pengajar di bidang disiplin ilmu lingkungan hidup. Ia lahir pada tanggal 4 Juni 1916, di Clear Lake, Wisconsin, Amerika.

Sedangkan Denis Hayes adalah aktor penting di balik peringatan pertama Hari Bumi pada tanggal 22 April 1970. Lelaki kelahiran 29 Agustus 1944 itulah menjadi koordinator aksi pertama tersebut.

Namun, sebelum dua orang itu berkolaborasi melakukan aksi Hari Bumi pertama di tahun 1970. Ada beberapa peristiwa penting yang melatari kelahirannya, berikut 3 di antaranya:

Kondisi lingkungan mengkhawatirkan
Menurut Environmental Protection Agency (EPA), kelahiran Hari Bumi dilandasi oleh kekhawatiran akan kondisi lingkungan di Amerika Serikat sebelum tahun 1970.

Pada saat itu, aktivitas pabrik sangat marak. Pabrik-pabrik itu menghasilkan asap beracun yang dapat mengganggu kesehatan.

Tidak hanya asap, tetapi juga aktivitas pabrik tersebut membuang berton-ton limbahnya yang beracun ke sungai terdekat.

Ngerinya lagi, aktivitas tersebut tidak bisa dihentikan, bahkan tidak bisa dibawa ke meja pengadilan.

Dalam laman resminya, EPA menyebut jika hal itu terjadi karena pada saat itu belum ada EPA, seperti tidak ada Clean Air Act dan Clean Water Act. Serta belum ada mekanisme hukum atau regulasi untuk melindungi lingkungan.

Sekitar tahun 1950-an, penduduk AS, khususnya yang bermukim di Wisconsin semakin peka dengan taman-taman di Wisconsin.

Taman-taman tersebut cukup padat dan rusak, disebabkan adanya eksploitasi sumber daya oleh industri swasta, juga ada polusi saluran air.

Dan pada awal 1960-an masyarakat AS juga mulai menyadari dampak buruk pencemaran lingkungan.

Pada tahun itu, banyak buku yang terbit dengan mengangkat efek berbahaya pestisida di pedesaan . Kemudian dekade selanjutnya, terjadi kebakaran hutan di beberapa titik.

Melihat kondisi seperti itu, Gaylod Nelson, maka pada tahun 1970 ia menyertakan isu lingkungan berkelanjutan ke dalam agenda nasional AS.

Siapa sangka jika ide lahirnya hari bumi datang dari gerakan mahasiswa. Saat berkecamuk perang Vietnam, banyak pelajar atau mahasiswa Amerika Serikat yang memprotes. Mereka melakukan aksi demonstrasi.

Ketika melihat aksi tersebut, Gaylod Nelson kemudian meminta kepada para pendemo anti-perang tidak hanya menyorot perang, tapi juga menyalurkan energinya pada gerakan lingkungan. Biar bagaimanapun, ketika terjadi perang, maka lingkungan juga akan terkena dampaknya.

Nelson ingin menanamkan kesadaran publik, khususnya mahasiswa terkait polusi udara dan air yang juga mengancam Amerika Serikat. Ia kemudian mengumumkan gagasannya untuk mengajar di kampus-kampus terkait upaya tersebut.

Tumpahan Minyak

Peristiwa selanjutnya yang mengokohkan Gaylord Nelson, sang Senator Amerika Serikat asal Wisconsin “melahirkan” Hari Bumi adalah kasus tumpahan minyak di pesisir Santa Barbara, California pada tahun 1969.

Kasus tumpahan minyak tersebut, menjadi salah satu pemicu yang keras bagi Nelson untuk segera bertindak menyelamatkan Bumi.

Sumber: klikhijau.com

Share
Related Articles
BeritaNews

AJI, IJTI dan PFI Menolak Program Rumah Bersubsidi bagi Jurnalis

Tiga organisasi profesi jurnalis menolak program rumah bersubsidi dari pemerintah untuk para...

Bentuk rumah minimalis modern (Dok. Shutterstock)
BeritaHeadline

Jurnalis Butuh Kesejahteraan, Bukan Rumah Subsidi

Pemerintah berencana meluncurkan sebuah program yang tampaknya penuh niat baik: menyediakan 1.000...

BeritaNews

Wali Kota Illiza: ASN Dilarang Merokok di Lokasi KTR

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, kembali menegaskan pentingnya penerapan kawasan...

Proses Penyaringan Minyak Nilam di Laboratorium ARC-USK Banda Aceh.
BeritaHeadlineNews

Ekspor Langsung dari Aceh, Nilam Aceh Tembus Pasar Eropa

Setelah satu dekade melakukan ekspor melalui pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, Lembaga Atsiri...