Home Berita BNN Musnahkan ‘Kado Ulang Tahun’ berupa 30 kilogram Narkotika
Berita

BNN Musnahkan ‘Kado Ulang Tahun’ berupa 30 kilogram Narkotika

Share
Dua berkas kasus penyelundupan Narkoba sudah diselesaikan, dan Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Aceh memusnahkan sebanyak 30 kg narkoba yang sudah mendapat ketetapan. Foto: Dara El-Achee
Share

Sebanyak 30 kilogram lebih barang bukti narkotika dimusnahkan di halaman Kantor BNNP Aceh, masing-masing 16 kilogram lebih narkotika jenis ganja dan  14 kilogram lebih narkotika jenis sabu-sabu.

BANDA ACEH, DIGDATA – Dua kasus penyelundupan narkotika diawal tahun 2022 proses pemberkasannya sudah selesai. Untuk menghindari penyalahgunaan barang bukti, Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Aceh pun memusnahkan barang bukti narkotika tersebut.

Sebanyak 30 kilogram lebih barang bukti narkotika dimusnahkan di halaman Kantor BNNP Aceh, masing-masing 16 kilogram lebih narkotika jenis ganja dan  14 kilogram lebih narkotika jenis sabu-sabu. Pemusnahan itu dilakukan juga seiring peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 Badan Narkotika Nasional (BNN).

Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Aceh, AKBP Mirwazi, usai kegiatan pemusnahan barang bukti tersebut, mengatakan pemusnahan barang bukti ini merupakan komitmen dan perintah hukum untuk membasmi narkotika.Pemusnahan dilakukan dengan cara dihancurkan dengan mesin penghancur dan dibakar.

“ Ini pemusnahan barang bukti perdana pada tahun 2022, pastinya kedepannya kita akan terus menanganan kasus peredaran narkotika dengan menangkap pemilik narkotika, dan pengedarnya.” Kata Mirwazi, Rabu (24/3/2022).

Barang bukti berupa ganja kering siap edar dimusnahkan dengan cara dibakar. Foto : Dara El-Achee

Barang bukti tersebut, merupakan barang bukti yang kasusnya ditangani oleh Kejaksaan Tinggi Aceh, dan Pengadilan Negeri Idi, Kabupaten Aceh Timur, dan sudah memiliki ketetapan untuk dimusnahkan.

Tersangka pengedar jenis ganja berinisial AS dan SR. Keduanya ditangkap di Desa Surien, Kecamatan Meraxa, Kota Banda Aceh, pada 24 Januari 2022.

Sedangkan narkotika jenis sabu-sabu sebanyak 14 kilogram lebih adalah milik tersangka berinisial ZH, MS dan ZN. Mereka ditangkap di Desa Baroh Bugeng, Kecamatan Nurussalam, Aceh Timur, pada 5 Februari 2022.

“Mereka ini pengedarnya, untuk pemilik barang, sedang dalam proses penyelidikan,” jelas Mirwazi.

Tersangka terancam hukuman penjara paling lama 20 tahun.*****

Share
Related Articles
BeritaNews

AJI, IJTI dan PFI Menolak Program Rumah Bersubsidi bagi Jurnalis

Tiga organisasi profesi jurnalis menolak program rumah bersubsidi dari pemerintah untuk para...

Bentuk rumah minimalis modern (Dok. Shutterstock)
BeritaHeadline

Jurnalis Butuh Kesejahteraan, Bukan Rumah Subsidi

Pemerintah berencana meluncurkan sebuah program yang tampaknya penuh niat baik: menyediakan 1.000...

BeritaNews

Wali Kota Illiza: ASN Dilarang Merokok di Lokasi KTR

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, kembali menegaskan pentingnya penerapan kawasan...

Proses Penyaringan Minyak Nilam di Laboratorium ARC-USK Banda Aceh.
BeritaHeadlineNews

Ekspor Langsung dari Aceh, Nilam Aceh Tembus Pasar Eropa

Setelah satu dekade melakukan ekspor melalui pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, Lembaga Atsiri...