112 Kg Sabu Dari Lima Tersangka Jaringan International di Musnahkan Polda Aceh

Kepolisian Polda Aceh kembali memusnahkan 112 Kilogram Sabu hasil tangkapan dari lima tersangka yang merupakan jaringan International sejak Juni 2023 lalu. Lima tersangka tersebut berperan sebagai pemilik dan juga kurir, saat ini kasus tersebut masih dalam pengembangan kata Kapolda Aceh, Irjen Achmad Kartiko dalam Konfrensi pers pemusnahan barang bukti narkoba di Mapolda Aceh, Rabu (11/10)

“ Mereka anggota jaringan international, karena barang datangnya dari luar dan masuk ke Aceh melalui pantai Timur dan Barat perairan Aceh. dan dalam menjalankan misinya pelaku menjemput barang tersebut dari atas kapal” Jelas Kapolda Aceh

Achmat juga menjelaskan letak Aceh yang sangat strategis menjadi pintu masuk narkoba sehingga rawan terjadinya peredaran. Dan karena itu pihaknya agak kesulitan dalam membatasi peredaran narkoba karena keterbatasan alat yang mereka punya.

Oleh karenanya, ia mengajak semua pihak agar saling berkontribusi dalam memberantas narkoba. Dengan meningkatkan sosialisasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, dan bersama-sama berperan aktif dalam memberantas terhadap peredaran gelap narkoba di wilayah Aceh.

Lima tersangka Pemilik 112 Sabu yang di tangkap Tim Polda Aceh Juni 2023 Foto Digdata.id
Lima tersangka Pemilik 112 Sabu yang di tangkap Tim Polda Aceh Juni 2023 Foto : Digdata.id

Pemusnahan barang bukti tersebut dilakukan dengan cara dimasukkan ke dalam molen dan dicampur dengan dengan asam sulfat agar struktur sabu melebur dan mencair. Dengan demikian sabu tersebut tidak akan bisa digunakan kembali.

“ Cairan barang bukti sabu yang telah dihancurkan tersebut akan dimasukkan ke dalam septic tank. Sebelumnya sampel barang bukti sabu tersebut di cek terlebih dahulu keaslian oleh petugas Polda yang telah bersertifikasi. Dan jika hasilnya berwarna ungu maka benar barang tersebut narkotika berjenis sabu” papar Achmad kepada Awak media.

Achmad Kartiko menyebutkan, Jika diasumsikan 1 gram sabu dikonsumsi untuk empat orang, maka pemusnahan yang dilakukan telah berhasil menyelamatkan 448 ribu generasi bangsa Aceh.

Dalam pemusnahan barang bukti narkotika tersebut tidak hanya memusnahkan 112 kilogram sabu saja. Achmad juga mengungkapkan jika  pada Selasa (10/10) malam, Bareskrim Direktorat IV Narkoba juga telah menyita 70 kilogram narkoba. Dan beberapa hari sebelumnya juga menemukan 165 kg narkotika beserta senjata api.

 

Tulisan Terkait

Bagikan Tulisan

Berita Terbaru

Newsletter

Subscribe to stay updated.