Home Berita Perancis dan Jerman Desak Putin Berdialog Langsung dengan Zelensky
BeritaHeadline

Perancis dan Jerman Desak Putin Berdialog Langsung dengan Zelensky

Share
Dok. JPNN.com
Share

Perancis dan Jerman mendesak Presiden Rusia Vladimir Putin untuk melakukan negosiasi langsung yang serius dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Desakan itu disampaikan Presiden Perancis Emmanuel Macron dan Kanselir Jerman Olaf Scholz kepada Putin guna mencapai solusi diplomatik untuk perang di Ukraina.

Kantor Kanselir Jeman mengatakan, Macron dan Scholz mendesak Putin selama panggilan telepon antara ketiga pemimpin tersebut.

Macron dan Scholz juga mendesak gencatan senjata segera dan penarikan pasukan Rusia, kata Kantor Kanselir Jeman. Sedangkan menurut Kremlin, Putin mengatakan kepada Macron dan Scholz bahwa meningkatkan peralatan militer ke Ukraina justru semakin memenaskan konflik.

Kremlin menambahkan, Rusia terbuka untuk melanjutkan negosiasi dengan Kyiv, sebagaimana dilansir Fox News, Sabtu (28/5/2022). Namun, Kremlin tidak menyatakan apakah Putin akan terlibat dalam pembicaraan langsung dengan Zelensky.

Sebelumnya, Zelensky menuturkan bahwa dia tidak bersemangat untuk berdialog dengan Rusia, tetapi menggarisbawahi bahwa percakapan seperti itu kemungkinan harus terjadi agar perang berakhir.

Delegasi Rusia dan Ukraina telah mengadakan banyak diskusi sejak Rusia meluncurkan invasi pada akhir Februari, meskipun negosiasi tersebut baru-baru ini terhenti.

Macron dan Scholz juga meminta Putin untuk membebaskan 2.500 pejuang Ukraina yang ditangkap sebagai tawanan perang di pabrik baja Azovstal di Mariupol, Ukraina. Awal bulan ini, sejumlah pejabat Rusia menuturkan bahwa pejuang terakhir yang mempertahankan pabrik telah menyerah. Zelensky mengatakan mereka telah diberi izin untuk pergi.

Rusia sebelumnya mengklaim bahwa lebih dari 900 pejuang Ukraina diangkut ke koloni penjara yang dibuka kembali di Donetsk yang diduduki Rusia. Beberapa dari mereka yang mengalami luka serius dibawa ke rumah sakit. Ukraina mengincar pembebasan para pejuang sebagai bagian dari pertukaran tahanan. Tetapi Rusia belum mengonfirmasi bahwa pertukaran berlangsung dan beberapa pejabat Rusia berpendapat bahwa para pejuang Ukraina itu harus diadili atau dieksekusi. (Yan)

Sumber: Kompas.com

Share
Related Articles
BeritaHeadlineNews

Mahatir Mohamad Genap Berusia 100 Tahun, Masih Bugar dan Pikiran Tajam

Mahathir Mohamad, mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia sekaligus politikus senior “Negeri Jiran”,...

BeritaNews

Memorial Living Park Diresmikan, Wagub Aceh Minta Pemerintah Pusat Tunaikan Kompensasi untuk Semua Korban DOM 

Pemerintah meresmikan pembangunan Memorial Living Park yang dibangun di bekas lokasi Pos...

BeritaNews

Terima Beasiswa, Gen Z Aceh-Sumut akan Pimpin Konservasi Orangutan

Dua belas mahasiswa asal Sumatera Utara dan Aceh menerima Beasiswa Peduli Orangutan...

BeritaNews

Membangun Kolaborasi Konservasi Berbasis Ekonomi Berkelanjutan di Samar Kilang

Upaya penyelamatan lingkungan berbasis ekonomi berkelanjutan terus diperkuat melalui kerjasama multipihak. Forum...