Gorengan sering kali dijadikan menu berbuka puasa oleh banyak orang. Namun, tidak banyak yang sadari takjil tersebut berbahaya untuk kesehatan tubuh jika dikonsumsi tiap hari.
Gorengan memang salah satu menu favorit banyak orang untuk berbuka puasa.Pusat penjualan takjil terlihat makanan gorengan yang dijual dan telah menjadi menu sehar-hari menghiasi meja makan. Sayangnya, kebiasaan mengonsumsi gorengan untuk buka puasa dapat berdampak buruk bagi kesehatan tubuh Anda.
Risiko Makan Gorengan untuk Buka Puasa
Memilih makanan sehat untuk buka puasa sangatlah dianjurkan untuk menjaga kesehatan sekaligus kebugaran tubuh. Sebaliknya, pola makan yang buruk seperti sering makan gorengan untuk buka puasa, bisa menyebabkan sejumlah masalah pada tubuh Anda, di antaranya:
- Gangguan pencernaan
- Sakit perut
- Mulas
- Kembung
- Sendawa
- Mual
- Kurang berenergi
- Kelelahan
- Kenaikan berat badan
- Tenggorokan gatal
Gorengan atau camilan buka puasa selain gorengan yang tinggi kalori, tinggi lemak, dan rendah nutrisi tidak direkomendasikan untuk disantap setiap hari. Walaupun mudah dimasak, gorengan mengandung persentase natrium dan karbohidrat harian yang tinggi, bahkan melebihi kebutuhan tubuh kita sehari-hari.
Makan gorengan setiap hari hanya dapat memperparah kelelahan selama menjalani puasa. Sebab, Anda akan kehilangan banyak nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh dan membuat tubuh terasa tidak fit secara keseluruhan.
Selain itu, gorengan yang tinggi karbohidrat juga dapat menyebabkan kadar gula darah melonjak dan mendorong peningkatan insulin. Kondisi ini dapat membuat Anda merasa lebih lapar saat berpuasa keesokan harinya.
Jenis minyak yang biasa digunakan menggoreng umumnya juga mengandung lemak trans yang dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Gorengan juga memiliki kandungan akrilamida, yaitu senyawa berbahaya yang dapat meningkatkan risiko kanker.
Dalam jangka panjang, gorengan juga akan menggerogoti tubuh kamu dan meningkatkan risiko penyakit mematikan. Simak bahaya yang akan ditimbulkan oleh makan gorengan setiap hari.
- 1. Meningkatkan risiko penyakit jantung
Kolesterol jahat dalam minyak gorengan sangat berbahaya untuk kesehatan. Kandungan ini akan meningkatkan risiko penyakit jantung. Bukan hanya itu, konsumsi gorengan terlalu sering juga menyebabkan saluran kardiovaskular menjadi terganggu.
- 2. Meningkatkan risiko diabetes
Gorengan juga membuat insulin mengalami resistensi dan tidak bisa melakukan tugasnya. Jika ini terjadi, gula darah dalam tubuh Anda tidak bisa diproses dengan baik. Hal ini yang membuat orang yang mengonsumsi gorengan lebih mungkin terkena diabetes tipe-2.
- 3. Meningkatkan risiko obesitas
Mereka yang suka makan gorengan tentu punya tubuh yang lebih besar, bukan. Hal ini karena gorengan mengandung kalori yang cukup besar. Ditambah lagi, tidak banyak aktivitas yang bisa dilakukan setelah buka puasa. Hasilnya, kalori akan menumpuk dalam tubuh dan membuat Anda berisiko kelebihan berat badan.
Tips Mengonsumsi Gorengan untuk Buka Puasa yang Aman
Jika Anda tetap ingin memilih gorengan, sebaiknya perhatikan beberapa hal berikut ini untuk menurunkan risikonya bagi kesehatan tubuh Anda.
- Jadikan gorengan sebagai menu terbatas dalam meja makan Anda.
- Hindari mengonsumsi gorengan bersamaan dengan minuman manis.
- Sebaiknya, buat gorengan sendiri yang dimasak dengan minyak yang lebih sehat, seperti minyak zaitun, minyak canola, atau minyak kedelai.
- Alih-alih menggunakan minyak yang sama berulang kali, sebaiknya gunakan minyak yang baru setiap menggoreng.
- Untuk menurunkan kadar akrilamida, jangan memasak gorengan sampai warnanya terlalu cokelat.
- Kombinasikan gorengan dengan jenis makanan lain yang menyehatkan, seperti buah dan sayuran segar.
- Pilih gorengan dengan lebih banyak sayuran dan protein, seperti tempe atau tahu isi sayuran, dan dimasak dengan tepung yang tipis.
Camilan Buka Puasa Selain Gorengan yang Sehat
Lebih baik Anda menyiapkan makanan yang lebih sehat untuk buka puasa daripada gorengan. Berikut adalah beberapa alternatif camilan buka puasa selain gorengan yang lebih sehat.
- 1. Kurma
Jenis kurma tertentu, misalnya Medjool, menawarkan segudang manfaat kesehatan bagi tubuh Anda.
- 2. Onion ring
Bawang bombay yang dibungkus tepung roti gandum lalu digoreng menggunakan minyak sehat ternyata lebih baik untuk tubuh.
- 3. Keripik ubi
Makanan ini bisa jadi pilihan camilan buka puasa selain gorengan yang lebih sehat. Potong tipis ubi, lapisi dengan sedikit minyak VCO, dan taburi sedikit garam. Panggang ubi hingga kering dan keripik ubi siap disajikan.
- 4. Sayuran panggang
Sayuran juga dapat menjadi pilihan alternatif pengganti gorengan. Anda bisa menggunakan kembang kol, brokoli, terong, atau zucchini. Lapisi sayuran dengan putih telur, gulingkan pada tepung berbumbu secukupnya, lalu semprot dengan minyak canola atau minyak sehat lainnya. Panggang pada oven hingga matang.
- 5. Dimsum kukus
Makanan kukus merupakan camilan buka puasa yang bisa Anda pilih selain gorengan. Sebaiknya, pilih dimsum segar dan dimakan tanpa tambahan saus yang tinggi sodium.
Jika Anda ingin yang lebih praktis, buah-buahan segar merupakan pilihan makanan sehat untuk buka puasa yang terbaik.
Selain sebagai sumber vitamin dan mineral, banyak buah-buahan juga mengandung air untuk menghidrasi tubuh sekaligus sumber gula alami yang lebih sehat. Beberapa buah terbaik sebagai camilan buka puasa selain gorengan adalah semangka, anggur, dan apel.[acl]
Sumber: sehatq.com