Home Berita Bulog Impor 200 Ribu Ton Beras dari Vietnam, Thailand, dan Pakistan
BeritaHeadline

Bulog Impor 200 Ribu Ton Beras dari Vietnam, Thailand, dan Pakistan

Share
Pasar murah diadakan untuk menahan laju kenaikan inflasi akibat kenaikan BBM. Foto: Hotli Simanjuntak/digdata.ID
Share

Perum Bulog mengimpor beras sebanyak 200 ribu ton dari Thailand, Vietnam, dan Pakistan. Seluruh beras tersebut ditargetkan rampung sampai di Indonesia pada 24 Desember mendatang.

Direktur Utama Bulog Budi Waseso mengatakan tahap pertama beras sampai hari ini Jumat (16/12/2022) di Pelabuhan Tanjung Priok dan Pelabuhan Merak, masing-masing 5.000 ton. Seluruh beras impor nantinya langsung disalurkan ke 14 pelabuhan di Indonesia.

“Langsung (beras) kita berangkatkan dari negara itu ke tempat tujuan. Jadi enggak lagi ditumpuk dalam satu tempat sehingga lebih praktis, murah, dan cepat,” ujar Buwas, sapaan akrabnya, di Tanjung Priok, Jumat (16/12/2022).

Buwas menjelaskan beras impor tersebut akan menjadi cadangan beras pemerintah (CPB) yang akan digunakan untuk operasi pasar. Beras jenis premium tersebut terdiri dari 170 ribu ton dari Thailand, 20 ribu ton dari Vietnam, dan 10 ribu ton dari Pakistan.

Beras tersebut dibeli Bulog seharga Rp8.800 per kg, dan akan dijual ke pasar Rp8.300 per kg. Selisih harga beras akan ditanggung oleh pemerintah.

“Kita belinya Rp8.800, nanti kita melepasnya Rp 8.300. Nanti kita minta izin negara untuk (beras impor) diubah ke CBP, nanti selisihnya akan diganti negara,” katanya.

Di sisi lain, CBP saat ini berkisar di 300 ribu ton. Padahal CPB hingga akhir tahun ini ditargetkan minimal 1 juta ton. Buwas menjelaskan target CBP rencananya dipenuhi dengan 500 ribu beras dalam negeri dan beras impor 500 ribu ton.

Untuk memenuhi target itu, seperti dilansir CNN Indonesia.com, Bulog akan kembali mengimpor 300 ribu ton pada awal tahun depan. Namun, belum ada kepastian terkait negara asal impor tersebut.[]

Share
Related Articles
HeadlineJurnalisme Data

Lubang Gelap Emas di Tambang Ilegal 

Suara mesin diesel meraung dari balik hutan lebat. Di balik semak dan...

BeritaNews

AJI, IJTI dan PFI Menolak Program Rumah Bersubsidi bagi Jurnalis

Tiga organisasi profesi jurnalis menolak program rumah bersubsidi dari pemerintah untuk para...

Bentuk rumah minimalis modern (Dok. Shutterstock)
BeritaHeadline

Jurnalis Butuh Kesejahteraan, Bukan Rumah Subsidi

Pemerintah berencana meluncurkan sebuah program yang tampaknya penuh niat baik: menyediakan 1.000...

BeritaNews

Wali Kota Illiza: ASN Dilarang Merokok di Lokasi KTR

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, kembali menegaskan pentingnya penerapan kawasan...