Jawa Tengah kembali menambah satu koleksi medali emasnya dari cabang olahraga (cabor) Panjat Tebing nomor speed world record (WR) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra Utara melalui Kiromal Katibin
Pada pertandingan babak final di Arena Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Rabu(11/9/2024) Kiki berhadapan dengan Moch Rizky Samudra Dewantara dari Jawa Timur.
Namun, Kiki begitu ia biasa di panggil menunjukkan kemampuannya dengan mencatatkan waktu tercepat, yakni 4,83 detik, mengalahkan cacatatan waktu yang di peroleh atlit peraih emas olimpiade paris 2024 Veddrig sedangkan Rizky yang hanya mampu mencetak waktu 5,6 detik harus puas mendapatkan medali perak.
Sedangkan Rian Gordon Sitorus dari Sumatra Utara dengan catatan waktu 4,96 detik, harus puas bearad di posisi ke tiga dengan perolehan medali perunggu, setelah mengalahkan Rahmad Adi Mulyono karena “fall”.
“Medali ini untuk orang tua saya dan orang di rumah (keluarga, red.). Karena tanpa doa orang tua, saya tidak bisa kayak gini. Dan terima kasih juga untuk masyarakat Jateng dan teman-teman saya,” katanya.
Mengenai kekalahan Veddriq Leonardo saat melawannya di nomor yang sama secara berhadapan, Atlet kelahiran Batang, Jateng, 21 Agustus 2000 itu mengaku tidak ada target khusus mengalahkan peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 itu.
“Kalau target khusus, ya, dapat emas di PON kali ini, ” kata Kiki yang sempat meraih satu medali emas dan satu perunggu di PON XX Papua.
Untuk nomor speed, sejauh ini tidak ada yang bisa memastikan yang paling cepat, apalagi catatan waktu bisa saja berubah-rubah tidak konsisten, apalagi catatan waktu para atlet dari semua provinsi rata-rata sama tambah kiki lagi.
“Apalagi, di Indonesia catatan waktunya udah rata semua, dari provinsi lain rata-rata sudah 4 detik. Jadi, bener-bener harus fokus dan harus bisa ngontrol emosi,” katanya.
Kiki adalah peraih medali perak Pesta Olahraga Dunia 2022 dan peraih medali perak Piala Dunia International Federation of Sport Climbing (IFSC) musim 2021 dan 2022.
Pada tahun 2022, Kiki pernah menjadi atlet panjat tercepat di dunia, dengan catatan waktu terbaiknya secara resmi adalah 5,00 detik, yang diraih pada 8 Juli 2022 di Chamonix, Prancis.
Pertandingan cabang olahraga panjat tebing diikuti sebanyak 26 provinsi yang mengirimkan total 188 atlet, terdiri atas 103 atlet putra dan 85 atlet putri.